Emergency Call
Call Center
Follow Us

Inilah 3 hal yang harus Anda perhatikan saat hamil trimester kedua

Inilah 3 hal yang harus Anda perhatikan saat hamil trimester kedua

Kehamilan trimester kedua akan memberikan pengalaman kehamilan yang baru. Morning Sickness biasanya mulai mereda atau hilang sama sekali. Pada masa ini, ibu hamil perlu beradaptasi dengan kehamilan trimester kedua dan bisa lebih menikmatinya.

Penting juga untuk diingat bahwa pengalaman kehamilan setiap orang mungkin berbeda. Namun, secara umum ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan selama kehamilan trimester kedua.

Perhatikan hal ini selama trimester kedua kehamilan

Selama kehamilan trimester kedua, ibu akan mengalami banyak perubahan dan harus mulai banyak melakukan persiapan. Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan selama kehamilan trimester kedua:

1. Perubahan tubuh

Pada kehamilan trimester kedua, ibu mungkin akan mengalami perubahan fisik, antara lain:

  • Perut dan payudara bertambah besar, jadi penting untuk memakai bra yang lebih nyaman.
  • Kontraksi Braxton Hicks, yaitu kontraksi ringan dan tidak teratur yang menimbulkan rasa sedikit sesak di perut. Perubahan kulit. Perubahan hormonal saat hamil merangsang peningkatan sel pigmen (melanin) pada kulit. Akibatnya muncul bintik-bintik coklat (melasma) di wajah dan timbul stretch mark.
  • Masalah hidung disebabkan oleh peningkatan kadar hormon dan tubuh memproduksi lebih banyak darah. Hal ini dapat menyebabkan selaput lendir membengkak dan mudah berdarah, sehingga dapat menyebabkan hidung tersumbat dan mimisan.
  • Masalah pada gigi dan gusi yang menjadi lebih sensitif. Pusing akibat perubahan sirkulasi.
  • Kram kaki biasanya muncul pada malam hari. Peningkatan keputihan.
  • Infeksi saluran kemih.

2. Persiapkan diri Anda dan bersiaplah menghadapi emosi

Selama trimester kedua kehamilan, ibu mungkin merasa tidak terlalu lelah dan lebih siap menghadapi tantangan persiapan memiliki bayi. Saat-saat tersebut merupakan saat yang tepat untuk mulai aktif berolahraga selama hamil, mengikuti kursus persiapan kehamilan dan menyusui, serta mempersiapkan rencana setelah kelahiran bayi. Berikut persiapan pribadi dan emosional yang harus dilakukan:

Hindari mencari informasi berlebihan tentang kehamilan Anda.
Banyak ibu hamil yang menemukan masalah kesehatannya dan akhirnya menjadi paranoid. Hal ini terjadi karena para ibu melahap semua informasi di Internet dan buku sehingga merasa berkewajiban untuk menjadi ibu yang sempurna. Boleh saja mencari informasi mengenai kehamilan dan kesehatan janin, namun hanya dalam batas wajar. Sebaiknya tanyakan pada dokter kandungan agar tidak salah mengartikan informasinya.

Hindari stres.
Bagi ibu bekerja, stres atau yang disebut dengan stres mental bisa saja terjadi dan sudah menjadi hal yang lumrah. Namun jika hal ini terjadi saat hamil, maka dapat membahayakan kesehatan janin. Sebaiknya ibu mengurangi porsi pekerjaan saat hamil dan fokus menjaga kesehatan.

Melakukan hubungan seksual.
Memasuki trimester kedua, gairah seksual ibu semakin meningkat, sehingga tidak ada salahnya menjalin hubungan intim dengan suami. Jangan minder karena bentuk fisik yang berubah, hubungan intim bisa memberikan rasa bahagia sekaligus menambah rasa percaya diri.

3. Persiapan kelahiran bayi

Bagi ibu hamil, membeli susu formula tetap bisa mendatangkan rasa gembira. Selain itu, ibu juga akan merasa lebih rileks. Jadi cobalah untuk mencatat kebutuhan belanja bayi Anda dan cari tahu di mana tempat terbaik untuk membelinya.

Pentingnya menjaga kesehatan selama trimester kedua

Penting bagi ibu hamil untuk mengetahui apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dihindari selama hamil. Hal ini akan membantu ibu menjaga dirinya dan bayi yang berkembang di dalam kandungan. Hal yang harus dilakukan:

  • Konsumsi vitamin prenatal.
  • Berolahraga secara teratur. Latih dasar panggul Anda dengan melakukan senam Kegel.
  • Makanlah makanan sehat, seperti buah-buahan, sayuran, protein rendah lemak, dan serat. Minumlah banyak air.
  • Penuhi kebutuhan kalori Anda. Menjaga kesehatan gigi dan gusi.

Hal-hal yang harus dihindari:

  • Olahraga yang intens dapat menyebabkan cedera perut. Konsumsi alkohol.
  • Merokok. Makan makanan mentah.
  • Membersihkan kotak kotoran kucing. Konsumsilah susu yang tidak dipasteurisasi.

Hubungi Informasi & pendaftaran lebih lanjut:
Customer Care RSIA Bina Medika
0821-6980-0909

No Comments

Leave a Reply

Berikan Kesehatan Yang Terbaik
Untuk Anda dan Keluarga