
Ini Penjelasan Mengenai HPL Hamil dan Cara Menghitungnya
Menyambut kelahiran sang buah hati, ibu pasti merasa senang, gugup, dan cemas bersamaan. Biasanya, kelahiran sang buah hati tidak jauh dari HPL. Apa itu HPL?
HPL adalah “Hari Perkiraan Kelahiran” sebagai tanggal perkiraan saat seorang ibu hamil diharapkan akan melahirkan.
Ternyata, ibu bisa memperkirakan hari kelahiran sang buah hati dengan menghitung HPL secara mandiri.
Penjelasan Mengenai HPL Hamil Lebih Mendalam
Perhitungan HPL adalah perkiraan berdasarkan berbagai faktor, seperti tanggal terakhir haid dan perhitungan usia kehamilan.
Meski begitu, ini hanya perkiraan dan tidak bisa menjadi acuan persalinan.
Jadi, bukan tidak mungkin sang buah hati lahir lebih cepat atau lebih lama dari HPL tersebut.
Jika sang buah hati belum lahir meski HPL telah lewat, maka ibu tidak perlu panik.
Tetap lakukan pemeriksaan kandungan seperti arahan dokter dan bantu dengan stimulasi menjelang persalinan.
Cara Menghitung HPL
Ada beberapa cara yang bisa ibu hamil lakukan untuk menghitung HPL.
Beberapa metode ini terbagi berdasarkan aspek tertentu selama kehamilan, yaitu:
1. Cara Menghitung HPL Hamil dengan Manual
Cara pertama menghitung HPL dengan manual, yaitu mencari tahu usia kehamilan ibu.
Namun, tak sedikit ibu yang masih keliru dalam menghitung hari perkiraan lahir berdasarkan usia kehamilan ini.
Sebab, kebanyakan ibu menyebut usia kehamilan dengan taksiran bulan. Misalnya, ibu sedang hamil 3 bulan, 5 bulan, atau 8 bulan.
Padahal, penyebutan usia kandungan lebih tepat dalam hitungan hari dan minggu.
Ini ada hubungannya dengan hari pertama ibu mengalami haid terakhir atau HPHT. Umumnya, usia kandungan berlangsung sekitar 38 sampai 40 minggu atau kurang lebih 280 hari hingga tiba waktu ibu bersalin.
Periode waktu ini termasuk dua minggu setelah terjadi pembuahan pascamenstruasi terakhir, meski ibu positif mendapatkan kehamilan.
Misalnya, hari terakhir ibu menstruasi adalah 11 Agustus 2019, rumus menghitung HPL adalah tanggal (11 + 7) dan bulan (8 + 9). Hasil perkiraan HPL yaitu 18 Mei 2020.
Contoh lainnya, misalnya hari terakhir menstruasi adalah 15 April 2019, rumus menghitung HPL adalah tanggal (15 + 7), bulan (April – 3 bulan), dan tahun (2019 + 1), yaitu 22 Januari 2020.
Kalau ingin lebih praktis, ibu bisa menghitung hari terakhir menstruasi, selanjutnya menambahkan dengan 266 hari. Hanya saja, ini berlaku jika siklus haid ibu normal atau antara 28 sampai 30 hari.
2. Cara Menghitung HPL Hamil Menggunakan USG
Lalu, bagaimana jika ibu tidak ingat kapan hari terakhir menstruasi?
Tenang saja, ibu bisa melakukan pemeriksaan kehamilan menggunakan USG langsung ke dokter kandungan.
Pemeriksaan USG bisa memberikan perkiraan hari kelahiran yang lebih akurat daripada menghitung menggunakan rumus.
Meski begitu, perhitungan HPL menjadi lebih sulit apabila ibu mendapat kehamilan setelah berusia lebih dari 35 tahun.
Sebab, pada usia kandungan ini, ibu memiliki risiko atau riwayat keguguran pada kehamilan berikutnya, atau komplikasi kehamilan yang berbahaya baik bagi ibu maupun janin.
3. Menghitung HPL Hamil Melalui Detak Jantung Janin
Cara selanjutnya untuk menghitung HPL selama kehamilan dengan mengamati detak jantung bayi yang pertama kali terjadi.
Momen ini terjadi sekitar minggu ke-9 atau ke-10 kehamilan, atau saat ibu mulai merasakan gerakan janin dalam perutnya.
Secara umum, gerakan janin dapat terdeteksi sekitar minggu ke-18 hingga ke-22 kehamilan, meskipun waktu ini bisa berbeda-beda untuk setiap ibu.
Dengan mengamati detak jantung bayi dan gerakan janin ini, dokter dapat membantu menentukan HPL tanpa perlu melakukan perhitungan manual.
4. Menghitung HPL dari Tinggi Fundus Uteri Janin
Terakhir, menghitung HPL hamil melalui tinggi fundus uteri. Fundus pada wanita letaknya berawal dari tulang panggul hingga ke rahim bagian atas.
Setiap ibu melakukan pemeriksaan kehamilan rutin, dokter dapat menentukan HPL hamil dari tinggi fundus.
Semakin tua usia kandungan, biasanya jarak fundus akan semakin kecil.
Itulah penjelasan mengenai HPL hamil dan cara menghitungnya.
RSIA Bina Medika, rumah sakit ibu dan anak terbaik di Tangerang Selatan, Layanan kesehatan terbaik untuk anda dan keluarga.
Hubungi Informasi & pendaftaran lebih lanjut:
Customer Care RSIA Bina Medika
0821-6980-0909