Emergency Call
Call Center
Follow Us

Hati-Hati, Faktor Ini Bisa Menurunkan Kesuburan pada Wanita

Hati-Hati, Faktor Ini Bisa Menurunkan Kesuburan pada Wanita

Boleh percaya atau tidak, ternyata beberapa wanita yang ingin hamil sering tak mengetahui apa hal yang terbaik yang harus dilakukan atau tidak. Begitulah pendapat dari ahli reproduksi endokrinologi di San Antonio, Texas, US.

Nah, oleh sebab itu, bagi dirimu yang sedang mengharapkan kehadiran Si Kecil, ada baiknya untuk mengetahui hal apa saja yang bisa menurunkan kesuburan wanita. Berikut beberapa hal yang sebaiknya dihindari karena bisa menurunkan kesuburan pada wanita. 

1. Kebiasaan Merokok

Menurut American Society for Reproductive Medicine, merokok merupakan penyebab dari 13 persen kasus infertilitas. Kok bisa? Nah, kebiasaan merokok ini bisa mengacaukan hormon dan merusak DNA. Selain itu, merokok juga bisa mengganggu perkembangan janin dan menurunkan peluang kehamilan. 

Hal yang bikin tambah ngeri, nikotin, dan zat kimia lainnya yang masuk ke dalam darah, bisa meningkatkan kemungkinan terjadinya pertumbuhan sel-sel abnormal pada rahim. 

2. Kelainan Bawaan

Masalah infertilitas wanita juga bisa disebabkan oleh kelainan bawaan, seperti septate uterus. Kondisi ini bisa mengakibatkan keguguran berulang atau tidak dapat hamil. Septate uterus sendiri merupakan adanya kelainan pada rongga rahim, di mana uterus terbagi oleh dinding otot atau jaringan ikat. 

3. Stres dan Depresi

Kata siapa stres hanya menyoal kondisi psikis saja? Banyak ahli mengatakan kalau masalah kejiwaan ini juga bisa memengaruhi kondisi fisik seseorang, termasuk kesuburan wanita. Kok bisa? Ternyata, sering mengalami stres, apalagi depresi, bisa memengaruhi hormon dan sistem reproduksi. Tak cuma itu, stres juga bisa memicu gangguan ovulasi pada wanita. 

4. Masalah Berat Badan

Kira-kira apa hubungannya berat badan dengan kesuburan wanita? Ternyata, proses ovulasi dengan normal bisa terhambat bila seorang wanita masuk ke dalam kategori obesitas atau pula terlalu kurus. Wanita yang memiliki berat badan sehat berdasarkan kategori Indeks Massa Tubuh (IMT) dapat meningkatkan frekuensi ovulasi dan kemungkinan hamil. 

5. Faktor “U”

Faktor “U”, alias usia memang enggak bisa dibohongi. Seiring bertambahnya usia, pastinya ada serangkaian perubahan yang terjadi pada tubuh seseorang. Faktanya, infertilitas wanita amat berkaitan dengan usia. Banyak ahli berpendapat, kalau tingkat kesuburan wanita itu akan menurunkan secara signifikan ketika usianya mencapai 30-an akhir. 

Berdasarkan studi, sekitar 95 persen wanita yang berusia 35 tahun baru akan hamil setelah tiga tahun melakukan hubungan seks tanpa kontrasepsi. Sedangkan mereka yang berusia 38 tahun, setidaknya hanya 75 persen wanita yang hamil dalam jangka waktu yang sama.

6. Paparan Zat Kimia

Wanita yang sering terpapar zat-zat kimia industri, pestisida, atau zat polutan, tingkat kesuburannya bisa turun sampai 29 persen. Hal yang perlu diketahui, beberapa zat kimia yang bisa ditemui dalam produk pembersih rumah terkadang juga bisa memengaruhi kadar hormon dalam tubuh.

7. Alkohol

Kebiasaan yang satu ini bisa menimbulkan banyak masalah pada tubuh wanita, salah satunya menurunkan kesuburan. Konsumsi minuman beralkohol yang berlebihan, juga bisa meningkatkan risiko gangguan ovulasi dan endometriosis. Selain itu, berdasarkan penelitian wanita yang sering mengonsumsi alkohol cenderung lebih sering menjalani terapi untuk kehamilan. 

Hubungi Informasi & pendaftaran lebih lanjut:
Customer Care RSIA Bina Medika
0821-6980-0909

No Comments

Leave a Reply

Berikan Kesehatan Yang Terbaik
Untuk Anda dan Keluarga