
Penyebab dan Pencegahan HIPERTENSI
Penulis: dr. Lili Susanti, Dokter Umum RSIA Bina Medika
Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah kondisi yang sering terjadi di masyarakat. Meskipun banyak orang yang menderita hipertensi, pemahaman tentang penyakit ini masih terbatas di kalangan orang awam. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara detail tentang hipertensi, termasuk definisi, penyebab, gejala, pengaruhnya terhadap tubuh, dan cara mengelolanya.
Hipertensi adalah kondisi di mana tekanan darah dalam arteri seseorang lebih tinggi dari yang dianggap normal. Tekanan darah diukur dengan dua angka, yaitu sistolik dan diastolik. Angka sistolik merupakan tekanan di pembuluh darah saat jantung berdetak, sedangkan angka diastolik adalah tekanan saat jantung beristirahat di antara detakannya. Tekanan darah normal adalah sekitar 120/80 mmHg. Jika tekanan darah terus-menerus berada di atas angka tersebut, maka seseorang dapat didiagnosis menderita hipertensi.
Faktor Penyebab
Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan hipertensi. Faktor risiko yang umum meliputi:
– gaya hidup yang tidak sehat, seperti pola makan yang tidak seimbang, konsumsi garam berlebihan
– kurangnya aktivitas fisik
– kelebihan berat badan atau obesitas
– konsumsi alkohol yang berlebihan.
Selain itu, faktor genetik juga dapat berperan dalam perkembangan hipertensi. Jika ada anggota keluarga yang menderita hipertensi, risiko seseorang untuk mengembangkan kondisi ini juga akan meningkat.
Hipertensi sering disebut sebagai “pembunuh diam-diam” karena dalam banyak kasus, tidak ada gejala yang jelas pada tahap awal. Namun, jika tekanan darah terus-menerus tinggi, seseorang dapat mengalami beberapa gejala seperti sakit kepala, pusing, nyeri dada, sesak napas, dan penglihatan kabur. Jika tidak diobati, hipertensi dapat menyebabkan komplikasi serius seperti penyakit jantung, stroke, gagal ginjal, dan masalah pada pembuluh darah.
Cara mencegah hipertensi
Pengelolaan hipertensi melibatkan perubahan gaya hidup dan, dalam beberapa kasus, penggunaan obat-obatan. Pertama-tama, penting bagi seseorang untuk mengadopsi pola makan sehat yang kaya akan buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan rendah garam. Mengurangi konsumsi garam dapat membantu mengendalikan tekanan darah. Selain itu, olahraga secara teratur dapat menjaga kesehatan jantung dan mengurangi tekanan darah. Menurunkan berat badan jika memiliki kelebihan berat badan juga dapat membantu menurunkan tekanan darah.
Dalam beberapa kasus, perubahan gaya hidup saja tidak cukup untuk mengontrol hipertensi. Dalam situasi tersebut, dokter dapat meresepkan obat-obatan antihipertensi untuk membantu menurunkan tekanan darah. Pengobatan hipertensi harus dilakukan di bawah pengawasan dokter yang berkompeten. Dokter akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kondisi pasien dan memberikan rekomendasi yang tepat berdasarkan faktor risiko, tingkat keparahan, dan kondisi kesehatan secara keseluruhan.
Selain perubahan gaya hidup dan pengobatan, penting juga untuk memantau tekanan darah secara teratur. Pasien hipertensi disarankan untuk mengukur tekanan darah mereka sendiri di rumah menggunakan alat pengukur tekanan darah yang akurat. Dengan melakukan ini, pasien dapat memantau perkembangan tekanan darah mereka dan memberikan informasi yang berharga kepada dokter.
Hipertensi adalah kondisi yang serius, tetapi dengan pengelolaan yang tepat, dapat dikendalikan dengan baik. Pendidikan dan kesadaran yang baik tentang hipertensi sangat penting, terutama bagi orang awam. Memahami risiko, gejala, dan langkah-langkah pengelolaan yang tepat dapat membantu mencegah komplikasi serius yang terkait dengan hipertensi.
Selain itu, perlu diketahui hipertensi dapat dicegah melalui pencegahan primer. Gaya hidup sehat, seperti menerapkan pola makan seimbang, berolahraga secara teratur, mengelola stres, tidak merokok, dan menghindari konsumsi alkohol yang berlebihan dapat membantu menjaga tekanan darah dalam batas normal.
Kesimpulannya, hipertensi adalah kondisi serius yang mempengaruhi banyak orang di seluruh dunia. Pengetahuan tentang hipertensi dan langkah-langkah pengelolaan yang tepat sangat penting bagi orang awam. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang risiko, gejala, dan pengelolaan hipertensi, diharapkan kita dapat mengurangi beban penyakit ini dan mencegah komplikasi yang berpotensi mematikan.
Referensi
- World Health Organization. (2021). Hypertension. Retrieved from https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/hypertension
- American Heart Association. (n.d.). High Blood Pressure. Retrieved from https://www.heart.org/en/health-topics/high-blood-pressure
- Mayo Clinic. (2021). High Blood Pressure (Hypertension). Retrieved from https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/high-blood-pressure/symptoms-causes/syc-20373410
- National Heart, Lung, and Blood Institute. (2021). What Is High Blood Pressure? Retrieved from https://www.nhlbi.nih.gov/health-topics/high-blood-pressure
- Centers for Disease Control and Prevention. (2021). High Blood Pressure. Retrieved from https://www.cdc.gov/bloodpressure/index.htm
- American College of Cardiology. (2017). 2017 Guideline for High Blood Pressure in Adults. Retrieved from https://www.acc.org/latest-in-cardiology/ten-points-to-remember/2017/11/09/11/41/2017-guideline-for-high-blood-pressure-in-adults
- Chobanian, A. V., Bakris, G. L., Black, H. R., Cushman, W. C., Green, L. A., Izzo Jr, J. L., … & National Heart, Lung, and Blood Institute Joint National Committee on Prevention, Detection, Evaluation, and Treatment of High Blood Pressure; National High Blood Pressure Education Program Coordinating Committee. (2003). Seventh report of the Joint National Committee on Prevention, Detection, Evaluation, and Treatment of High Blood Pressure. Hypertension, 42(6), 1206-1252.
- James, P. A., Oparil, S., Carter, B. L., Cushman, W. C., Dennison-Himmelfarb, C., Handler, J., … & Ortiz, E. (2014). 2014 evidence-based guideline for the management of high blood pressure in adults: report from the panel members appointed to the Eighth Joint National Committee (JNC 8). Jama, 311(5), 507-520.
No Comments
Sorry, the comment form is closed at this time.