Emergency Call
Call Center
Follow Us

Laparoskopi Untuk Miom Dan Kista

Laparoskopi Miom Kista - RSIA Bina Medika

Laparoskopi Untuk Miom Dan Kista

Laparoskopi merupakan terobosan baru dalam dunia medis yang memiliki banyak manfaat dalam mengatasi berbagai gangguan kesehatan pada organ reproduksi wanita. Apa saja manfaat dan keunggulan laparoskopi?

APA ITU LAPAROSKOPI?

Laparoskopi adalah jenis prosedur bedah yang memungkinkan dokter bedah untuk mengakses bagian dalam perut dan panggul tanpa harus membuat sayatan yang besar. Luka bekas sayatan yang ditimbulkan dari operasi ini sangat kecil yaitu hanya 5 mm. Umumnya dokter bedah membuat 3 – 4 lubang ketika menjalankan prosedur ini.

KEUNGGULAN BEDAH MENGGUNAKAN LAPAROSKOPI

Beberapa kelebihan dari tindakan laparoskopi ini, diantaranya adalah :

  • Nyeri yang jauh lebih minimal
  • Masa perawatan di ruang rawat inap rumah sakit menjadi jauh lebih singkat, umumnya pasien sudah bisa pulang setelah 1 malam saja.
  • Menggunakan obat anti nyeri yang jauh lebih minimal
  • Jeda waktu recovery hingga pasien dapat melakukan aktivitas sehari-hari secara normal kembali lebih cepat
  • Meninggalkan luka bekas sayatan bedah yang sangat kecil. Pada bedah konvensional, lukanya bisa sebesar 10 – 14 cm. Pada laparoskopi, lukanya hanya sebesar 5 mm saja.

JENIS PENYAKIT GINEKOLOGI YANG DAPAT DITANGANI DENGAN LAPAROSKOPI

Penggunaan metode laparoskopi pada penyakit-penyakit ginekologi atau organ reproduksi wanita sangatlah luas, beberapa contoh aplikasinya ialah :

  • Mendiagnosa ada/tidaknya sumbatan pada saluran indung telur
  • Tindakan untuk sterilisasi
  • Pengobatan kista ovarium

Selain itu, laparoskopi juga bisa diaplikasikan untuk pengobatan Mioma, diagnosis penyakit radang panggul, pengobatan endometriosis, pengobatan kehamilan ektopik, Pengangkatan rahim, dan biopsi atau pengambilan sampel jaringan organ dalam.

Pada kasus kista ovarium, terdapat beberapa tingkatan keparahan dari kista tersebut. Kondisi yang cukup parah adalah ketika kista ovarium sudah berukuran besar hingga lebih dari 15 cm. Pada kondisi tersebut, Bedah laparoskopi tetap bisa dilakukan dengan diawali preoperatif diagnostik yang sangat baik dan sangat spesifik.

Laparoskopi juga dapat diaplikasikan sebagai pengobatan untuk kasus kanker, diantaranya :

  • Kanker endometrium (jaringan yang melapisi rahim)
  • Kanker serviks stadium awal

Laparoskopi bisa diaplikasikan dengan sangat luas dalam bidang Ginekologi, baik untuk diagnosa penyakit maupun penyembuhannya. Pelaksanaan tindakan bedah laparoskopi ini akan sangat disesuaikan dengan kebutuhan dari masing-masing pasien, oleh karena itu, pastikan Bina Family berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter spesialis Obstetri dan Ginekologi kami di RSIA Bina Medika sebelum memutuskan untuk menjalani Tindakan Laparoskopi.

No Comments

Sorry, the comment form is closed at this time.

Berikan Kesehatan Yang Terbaik
Untuk Anda dan Keluarga