Kenali infertilitas dengan cara yang benar
Anda mungkin sering mendengar kata “infertilitas”. Sebenarnya apa itu infertilitas? Dikenal juga dengan istilah infertilitas, infertilitas adalah suatu kondisi di mana pasangan tidak dapat hamil setelah melakukan hubungan intim secara teratur tanpa metode kontrasepsi apa pun selama 12 bulan.
Hal ini mungkin terjadi karena salah satu atau kedua anggota pasangan mempunyai masalah yang menghalangi mereka untuk menghasilkan pembuahan. Ingin tahu lebih banyak tentang infertilitas pada pria dan wanita? Yuk, simak pembahasannya di bawah ini!
Penyebab infertilitas pada pria
Menurut penelitian tahun 2015 yang diterbitkan dalam Journal of Reproductive Sciences, antara 8 hingga 12 persen pasangan di seluruh dunia mengalami masalah kesuburan atau infertilitas. Menariknya, antara 45 dan 50 persen di antaranya berasal dari faktor yang mempengaruhi laki-laki.
Sekadar informasi, air mani merupakan cairan kental berwarna putih susu yang dikeluarkan pria saat mengalami orgasme. Cairan ini berasal dari prostat, vesikula seminalis, dan kelenjar seks lainnya, yang diproduksi di testis.
Penyebab infertilitas pada wanita
Gangguan ovulasi menjadi salah satu penyebab infertilitas pada wanita. Ovulasi merupakan proses pelepasan sel telur yang terjadi pada wanita setiap bulannya. Dalam kasus infertilitas, sel telur mungkin tidak dilepaskan atau mungkin baru dilepaskan setelah beberapa siklus. Hal ini dapat disebabkan oleh banyak hal. Mulai dari kegagalan ovarium prematur, sindrom ovarium polikistik (PCOS), hingga masalah tiroid.
Selain gangguan ovulasi, Anda tidak perlu menyumbat saluran tuba untuk bisa hamil. Artinya, masalah pada rahim atau saluran tuba dapat menghalangi sel telur berpindah dari ovarium ke rahim. Jika sel telur tidak bergerak, maka akan semakin sulit hamil secara alami.
Beberapa penyebabnya adalah endometriosis, fibroid submukosa, dan komplikasi akibat operasi panggul. Selain itu juga bisa dipicu oleh faktor usia, kebiasaan merokok, konsumsi alkohol, obesitas, gangguan makan, dan olahraga berlebihan.
Apa yang bisa dilakukan? Untuk meningkatkan kualitas sperma:
- Berhenti merokok.
- Berolahraga secara teratur.
- Tidur yang cukup.
- Konsumsi suplemen yang dapat meningkatkan kualitas sperma.
Sedangkan gangguan ovulasi pada wanita seringkali terjadi karena pola hidup yang tidak sehat. Maka hal tersebut dapat diatasi dengan memperbaiki pola hidup, seperti:
- Perbaiki pola makan Anda dengan menerapkan pola makan sehat dengan gizi seimbang.
- Berolahragalah secara teratur, namun jangan berlebihan.
Sebaiknya Anda memeriksakan diri ke dokter untuk mengetahui apakah ada penyumbatan di saluran tuba Anda. Jika terjadi sumbatan atau kelainan lain maka diperlukan pengobatan tambahan. Inilah pembahasan infertilitas yang perlu Anda ketahui. Dapat disimpulkan bahwa infertilitas merupakan suatu keadaan yang dapat terjadi pada pria maupun wanita yang faktor penentunya adalah kualitas sperma pria dan ovulasi pada wanita.
Hubungi Informasi & pendaftaran lebih lanjut:
Customer Care RSIA Bina Medika
0821-6980-0909
