Berapa Jumlah Gigi Susu Pada Anak?

Berapa Jumlah Gigi Susu Pada Anak?

Pergantian gigi susu menjadi gigi permanen merupakan momen spesial bagi anak Bunda. Jika Anda ingin mengetahui lebih jauh tentang gigi susu – berapa jumlah gigi susu pada anak, perbedaan gigi susu dan gigi tetap, serta momen yang ditunggu-tunggu saat gigi susu pertama tanggal.

Berapa jumlah gigi susu yang dimiliki anak?

Gigi susu tidak permanen. Gigi susu merupakan gigi “sementara” yang tumbuh pada masa kanak-kanak dan akan tanggal untuk digantikan oleh gigi dewasa. Normalnya, jumlah gigi susu pada anak adalah 20 buah:
buah, gigi seri 8 buah, gigi taring 4 buah, dan gigi geraham 8 buah. Gigi susu pada anak muncul bergantian, gigi yang tumbuh pertama kali biasanya adalah gigi seri bawah.
Tahapan utama pembentukan gigi susu dapat dibagi menjadi tahap perkembangan gigi sebagai berikut:

Masa produksi gusi:
sejak lahir sampai sekitar 6-7 bulan.

Masa pertumbuhan gigi susu :
berumur sekitar 6-7 bulan sampai sekitar 3 tahun. Pada usia 6-7 bulan, gigi susu atau gigi sulung pertama kali muncul pada bayi, meski terkadang bayi terlahir dengan satu atau dua gigi. Oleh karena itu, gigi akan muncul kemudian, namun Anda tidak perlu khawatir jumlah gigi susu yang muncul pada tahun pertama kehidupan seorang anak tergantung pada masing-masing anak. Setiap anak tumbuh dan berkembang dengan kecepatan yang berbeda! Sekitar usia 3 tahun, anak Anda biasanya memiliki gigi yang lengkap.

Periode Gigi Campuran
Sekitar usia 5-6 tahun. Gigi permanen akan tumbuh dan menggantikan gigi susu. Tahapan ini ditandai dengan erupsinya gigi geraham tetap, dengan syarat di dalam rongga mulut anak terdapat gigi susu dan gigi tetap. Usia tanggal gigi susu pertama anak akan berbeda-beda. Inilah saat yang Anda tunggu-tunggu! Jelaskan pada anak Anda bahwa gigi susu yang tanggal secara alami akan digantikan oleh gigi permanen ketika tanggal. Anggap saja dia akan segera memiliki senyuman yang lebar dan indah!

Periode gigi permanen:
dari usia 13 tahun ketika semua gigi permanen telah erupsi hingga sekitar usia 21 tahun.